Sleman (MAN 1 Yogya) – MAN 1 Yogyakarta kembali menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) 2025 selama dua hari, Jumat-Sabtu (17-18/10/2025), dengan melibatkan calon pengurus OSIS, MPS, organisasi bidang, dan ekstrakurikuler.
Kegiatan tahunan ini menjadi ajang pembentukan karakter dan pelatihan kepemimpinan bagi murid yang akan mengemban amanah sebagai pemimpin madrasah di periode mendatang.
Kegiatan dimulai sejak pagi dengan registrasi peserta, pembiasaan, dan opening ceremony di aula lantai 2 MAN 1 Yogyakarta. Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Edi Triyanto, S.Ag., S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan LDK dan mengingatkan bahwa OSIS dan orbid merupakan miniatur madrasah tempat murid belajar memimpin dan berorganisasi. “Pemimpin hebat adalah mereka yang tidak pernah berhenti belajar. Jadikan LDK sebagai langkah awal untuk berkontribusi kepada madrasah dan masyarakat,” pesannya saat secara resmi membuka kegiatan LDK 2025.
Menjelang sore, peserta diberangkatkan menuju Bumi Perkemahan Banyunibo, yang berlokasi di Cepit, Bokoharjo, Kabupaten Sleman. Setibanya di lokasi, peserta melakukan pengecekan barang, salat Ashar, dan mendirikan tenda. Kegiatan dilanjutkan dengan kebersihan lingkungan dan makan sore bersama.
Pada malam hari, peserta mengikuti salat Maghrib berjamaah dan membaca surah dari juz 30, kemudian bersiap untuk pentas seni. Pentas seni yang digelar pukul 19.00 WIB menampilkan beragam tema inspiratif, mulai dari isu perundungan, konflik organisasi, hingga pentingnya solidaritas dan kerja tim. Kreativitas peserta terpancar melalui kombinasi drama dan flashmob yang disambut antusias oleh seluruh hadirin.
Puncak kegiatan malam ditandai dengan api unggun dan prosesi pembaiatan. Perwakilan organisasi bidang dan ekstrakurikuler berbaris membawa panji masing-masing, melingkari api unggun sembari mengucapkan teks komitmen sebagai simbol tanggung jawab moral pemimpin baru.
Suasana khidmat melingkupi prosesi, diakhiri penghormatan kepada bendera Merah Putih dan sesi renungan malam. Dalam momen reflektif ini, peserta duduk bersama panitia dan rekan satu orbid, saling berbagi cerita, hambatan, dan semangat baru untuk melangkah sebagai pemimpin yang lebih bijak.
"Bagian renungan malam itu benar-benar mengena," ungkap salah satu panitia. "Kami bukan hanya peserta dan panitia tapi calon pemimpin yang sedang belajar memahami diri sendiri dan orang lain”
Kegiatan hari kedua dimulai dengan tahajud dan tadabur alam bersama. Peserta berjalan menyusuri jalur perkemahan dan melewati beberapa pos yang dipandu oleh anggota TNI. Setiap pos memberikan materi seputar disiplin, tanggung jawab, dan kerja sama Tim.
Di pos terakhir, peserta melakukan review materi untuk menguji pemahaman dan kekompakan kelompok.
Setelah sesi tadabur alam, peserta sarapan dengan format barisan disiplin yang dipandu oleh anggota TNI – kegiatan sederhana namun sarat nilai kebersamaan dan ketertiban. Usai sarapan, peserta diberi waktu berbenah dan mempersiapkan diri untuk kembali ke madrasah.

Sebelum penutupan, panitia mengumumkan nominasi pemenang LDK 2025:
- Kelompok Tenda Putra Terbaik: Tenda 4
- Kelompok Tenda Putri Terbaik: Tenda 6
- Pentas Seni Terbaik: Kelompok 8
- Peserta Terbaik Putra: Willman Arkana Zatari
Peserta Terbaik Putri: Kinanti Pinaring Gusti
Acara ditutup dengan pemutaran aftermovie LDK 2025 yang menampilkan kilas balik kegiatan penuh semangat, diiringi tepuk tangan dan tawa hangat peserta.
Dalam testimoninya, salah satu peserta terbaik, Willman Arkana Zatari, menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Materi LDK kali ini sangat berbobot dan bermanfaat. Saya belajar banyak tentang arti tanggung jawab, kerja sama, dan kepekaan dalam memimpin. Terima kasih untuk panitia, pemateri, dan para alumni yang sudah memberikan semangat kepada kami,” ujarnya.
LDK 2025 menjadi momentum penting bagi MAN 1 Yogyakarta untuk melahirkan generasi pemimpin muda yang disiplin, empatik, dan siap berkontribusi bagi madrasah serta masyarakat. Tidak sekadar kegiatan tahunan, LDK adalah wadah menempa mental, mengasah kepekaan, dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan yang visioner. (haf)