Yogyakarta (MAN 1 Yogyakarta)-Bertempat di Wisma Kagama dan di halaman depan MAN 1 Yogyakarta pada hari Sabtu-Minggu (30/8)-(31/8) 2025 diselenggarakan Reuni Akbar temu Angkatan dari Angkatan tahun masuk 1959 hingga tahun masuk 1988. Penyelenggaraan reuni temu Angkatan ini digagas oleh para senior lulusan SGHA dan PHIN yang berencana mengadakan reuni bersama dari berbagai Angkatan. Berbagai acara diselenggarakan sejak Sabtu malam di Wisma Kagama, diadakan acara kangen-kangenan dengan dinner dan ramah-tamah dengan tajuk “Mari merajut kebersamaan.” Acara dilanjutkan pada Minggu pagi dengan jalan sehat dari Wisma Kagama menuju MAN 1 Yogyakarta dengan berbagai acara yang digelar dengan tajuk “Membangun sinergi melangkah Bersama abituren dan alumni memajukan almamater tercinta.”
Dalam Reuni Akbar pada Minggu pagi tersebut, selain berbagai sambutan para senior, disampaikan juga adanya penyampaian beasiswa untuk murid-murid berprestasi MAN 1 Yogyakarta. Dilanjutkan Talk Show yang disampaikan oleh Prof. Mahfud M.D. Bersama Prof. Noorhaidi Hasan, Rektor UIN Sunan Kalijaga. Menjelang akhir acara para alumni bersatu mendeklarasikan IKAGHAPHINMANSA.
Salah satu alumnus, Mawardi lulusan tahun Angkatan 1973 yang merupakan panitia penggagas acara ini saat ditemui menyampaikan kesan atas penyelenggaraan acara ini. “Acara ini sangat bagus, embrio dari pelaksanaan acara ini bermula dari seringnya para senior berkumpul. Mewujudkan tekad mereka ‘Lima belas tahun yang akan datang kita harus bertemu.’ Mereka yang sering bertemu akhirnya memperluas pertemuan dan muncullah ide-ide mewujudkan reuni akbar. Kami semula agak pesimis karena kalau lintas angkatan ini scopenya kan sangat luas, terutama menyangkut biaya, sehingga mereka pun menggalang pencarian donatur. Momen ini sangat bermanfaat apabila nanti diteruskan. Harapannya ada kesinambungan antara PHIN sampai MAN 1 Yogyakarta. Mereka yang masih muda ini memerlukan contoh dari para pendahulunya, para senior yang cerdas dan pintar untuk dapat meneruskan jejak mereka di masa yang akan datang.
Ditemui terpisah, alumnus angkatan tahun lulus 1976 yang bernama Muhammad Bunyamin Adib, menyatakan rasa senangnya, dapat berkumpul keembali dengan teman-teman seangkatannya. “Saya merasa sangat senang, ternyata pertemuan dengan alumni ini merupakan temu lintas Angkatan yang akhirnya menjadi reuni akbar, selain hanya bertemu akanada deklarasi alumni. deklarasi alumni akan dijadikan satu contoh para alumni untuk menjadi satu dan tidak terpecah-pecah.” Adib menyampaikan harapannya dapat rutin ada acara seperti ini .
Di kesempatan yang sama, Yedna Istiraharsi yang merupakan alumni Angkatan tahun 1982. “Saya merasa senang dengan dengan diselenggarakannya reuni akbar yang bisa menghadirkan para alumni angatan tahun 1957 hingga 1990. Para alumni berharap agar jangan sampai melupakan MAN 1 Yogyakarta. Adanya temu kangen ini diharapkan mewujudkan kebanggaan para lulusan MAN 1 Yogyakarta, baik dari SGHA, PHIN, MAN Yogyakarta 1 hingga MAN 1 Yogyakarta. Reuni ini konsepnya bagus, hari pertama ada dinner dan ramah tamah, jadi tidak ada rasa bosan, yang ada rasa senang dan bangga. Seperti hari ini pada hari yang kedua, rasa syukur dan bangga, terutama dari alumni MAN 1 Yogyakarta dapat menyampaikan beasiswa yang merupakan apresiasi yang bisa menjadi motivasi bagi adik-adik kelas. Jangan merasa sendiri bagi yang merasa kekurangan dalam biaya pendidikan akan dibantu dalam biaya pendidikannya dengan beasiswa dari Al-Hakim Schoolarship ini. Seperti pada waktu yang lalu beasiswa dapat membantu lulusan MAN 1 Yogyakarta yang mendapatkan kesempatan beasiswa ke Mesir, “ demikian Yedna mengakhiri testimoninya tentang rasa senang dan bangga nya menjadi alumni MAN 1 Yogyakarta. (wk)
