Yogyakarta (MAN 1 Yogya) – Rasa syukur dan bangga kembali dirasakan MAN 1 Yogyakarta, setelah Naila Rasendriya Citagami, salah satu murid berbakat, berhasil meraih kemenangan pada Kejuaraan Taekwondo Nasional Open Grade-C “Wali Kota Cup XII Tahun 2025”, Minggu (03/08/2025). Ajang bergengsi ini digelar di GOR Among Rogo, Yogyakarta, pada 2-3 Agustus 2025, dengan penimbangan peserta dilakukan pada 1 Agustus 2025 di gedung KONI DIY.
Kejuaraan ini diikuti oleh para atlet dari berbagai klub, dojang, dan unit latihan Taekwondo di bawah naungan Pengurus Besar Taekwondo Indonesia wilayah DIY dan para atlet yang mendapat undangan khusus dari panitia. Tema yang diusung kali ini adalah “Melalui Taekwondo kita ciptakan generasi muda yang berakhlak mulia, kompetitif, disiplin, dan sportif. Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai sarana pencarian bakat atlet Taekwondo, sarana evaluasi atlet Taekwondo Kota Yogyakarta dan kegiatan positif untuk membentuk karakter generasi muda yang unggul, kuat, dan berprestasi.
Kepala MAN 1 Yogyakarta Edi Triyanto, S.Ag., S.Pd., M.Pd. menyampaikan apresiasi yang tinggi atas prestasi yang diraih Naila di ajang Wali Kota Cup XII ini. “Prestasi ini adalah hasil dari kerja keras, disiplin, dan semangat pantang menyerah yang Naila tunjukkan selama berlatih. Sekolah selalu berkomitmen untuk mendukung kegiatan ekstrakurikuler, termasuk olahraga, karena kami percaya prestasi nonakademik sama pentingnya dengan prestasi akademik. Semoga keberhasilan Naila menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus mengembangkan potensi, menjaga sportivitas, dan mengharumkan nama madrasah di berbagai bidang,” ujar Edi.
Bagi Naila, kemenangan ini bukanlah yang pertama. Mulai awal tahun 2025, ia telah menorehkan berbagai prestasi, di antaranya juara di POPDA DIY, Bogor Open Championship, Kemenpora Taekwondo Championship Kota Magelang, dan Gelora Taekwondo Indonesia. Yang terakhir adalah kemenangan di Kejuaraan Taekwondo Nasional Open Grade-C “Wali Kota Cup XII Tahun 2025” di Yogyakarta.
Ketertarikan Naila terhadap Taekwondo berawal saat ia mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dasar. Naila menceritakan bahwa awalnya ia hanya ingin mencoba aktivitas baru, namun lama-kelamaan ia merasa tertantang untuk menguasai teknik-teknik Taekwondo. “Waktu itu, ayah mendorongnya saya berlatih bela diri karena menurut ayah, bela diri merupakan salah satu bentuk pengamalan ajaran sunnah Nabi,” terang Naila.
Ke depan, di sela-sela waktu belajarnya, Naila akan terus berlatih mengembangkan potensi dirinya dengan terus mengikuti berbagai kejuaraan Taekwondo. Ia bangga karena banyak pihak mendukung kegiatannya sehingga ia bisa menyeimbangkan kegiatan sehari-harinya yaitu belajar di MAN 1 Yogyakarta dan latihan intensifnya. ”Biasanya saya berlatih empat kali seminggu, tetapi jika mendekati lomba, intensitas latihan akan lebih sering,” ungkap Naila. Naila sangat bahagia menjadi bagian dari atlet Taekwondo Indonesia. Ia berharap dapat menginspirasi generasi muda Indonesia untuk menggali potensi diri, mengasah kemampuan dan mengharumkan nama diri, sekolah, bahkan bangsa Indonesia di kancah nasional dan internasional (luf).
